Pages

Welcome Myspace Comments




Rabu

Perencanaan Web

BAB I
PENDAHULUAN


1.1  Latar Belakang
e-Business atau Electronic business dapat didefinisikan sebagai aktivitas yang berkaitan secara langsung maupun tidak langsung dengan proses pertukaran barang dan/atau jasa dengan memanfaatkan internet sebagai medium komunikasi dan transaksi, dan salah satu aplikasi teknologi internet yang merambah dunia bisnis internal, melingkupi sistem, pendidikan pelanggan, pengembangan produk, dan pengembangan usaha. Secara luas sebagai proses bisnis yang bergantung pada sebuah sistem terotomasi. Pada masa sekarang, hal ini dilakukan sebagian besar melalui teknologi berbasis web memanfaatkan jasa internet.
Perancangan web (web design) adalah istilah umum yang digunakan untuk mencakup bagaimana isi konten ditampilkan, (biasanya berupa hypertext atau hypermedia) yang dikirimkan ke pengguna akhir melalui World Wide Web, dengan menggunakan sebuah browser web atau perangkat lunak berbasis web. Tujuan dari web design adalah untuk membuat website, sekumpulan konten online termasuk dokumen dan aplikasi yang berada pada server web / server. Sebuah website dapat berupa sekumpulan teks, gambar, suara dan konten lainnya, serta dapat bersifat interaktif ataupun statis.

1.2  Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas terdapat beberapa pokok bahasan mengenai Web Plan yaitu:
1.      Bagaimana Skema Web Plan?
2.      Apa saja Tabel-tabel Penting Dalam Web Plan?
3.      Publishing sebagai bentuk manajemen?
4.      Berhasil secara online?



1.3  Tujuan Makalah
Tujuan penulis membuat makalah ini adalah:
1.      Menjelaskan bagaimana skema web plan
2.      Menjelaskan tabel-tabel penting dalam web plan
3.      Menjelaskan publishing sebagai bentuk manajemen
4.      Menjelaskan berhasil secara online

1.4  Manfaat Makalah
Penulis berharap dengan adanya makalah ini dapat memberikan manfaat kepada pembaca terutama untuk mahasiswa / mahasiswi Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma, sehingga:
1.      Mahasiswa/ mahasiswi Fakultas Ekonomi dapat memahami bagaimana skema web plan
2.      Mahasiswa/ mahasiswi Fakultas Ekonomi dapat memahami tabel-tabel penting dalam web plan
3.      Mahasiswa/ mahasiswi Fakultas Ekonomi dapat memahami bagaimana publishing sebagai bentuk manajemen
4.      Mahasiswa/ mahasiswi Fakultas Ekonomi dapat memahami bagaimana berhasil secara online


BAB II
PEMBAHASAN


Perancangan web (web design) adalah istilah umum yang digunakan untuk mencakup bagaimana isi konten ditampilkan, (biasanya berupa hypertext atau hypermedia) yang dikirimkan ke pengguna akhir melalui World Wide Web, dengan menggunakan sebuah browser web atau perangkat lunak berbasis web. Tujuan dari web design adalah untuk membuat website, sekumpulan konten online termasuk dokumen dan aplikasi yang berada pada server web / server. Sebuah website dapat berupa sekumpulan teks, gambar, suara dan konten lainnya, serta dapat bersifat interaktif ataupun statis.

2.1    Skema Web Plan
Skema perencanaan web yang merupakan bentuk sistematis dari suatu perencanaan bisnis di internet (e-business), dengan prespektif managerial keuangan dan strategi pasar dalam penetrasi online dan offline. Skema web plan dapat didiskripsikan dalam e-business:
a.      Pihak Eksekutif
Sasaran:
-          Kunci sukses
b.      Analisis Pasar
Pada umumnya, rencana website akan diawali dengan analisis pasar, karena hal tersebut merupakan bagian paling fundamental dari setiap bentuk kegiatan bisnis. Biasanya yang termasuk dalam analisis pasar adalah analisis pasar sasaran (target market analysis), riset pasar (market research), dan perkiraan pasar (market forecast).
-          Segmentasi pasar, adalah kegiatan atau bentuk kegiatan membagi-bagi pasar yang bersifat heterogen menjadi satuan-satuan pasar yang homogen. Manfaat dari segmentasi pasar ini agar manajemen dapat melakukan kegiatan pemasaran yang efisien dan efektif. Manfaat lain dari segmentasi pasar:
a.       Membantu manajemen dalam merencanakan dan menentukan produk dan layanan yang sesuai dengan permintaan pasar.
b.      Membantu bidang keuangan dalam perencanaan anggaran dan evaluasi penggunaan anggaran.
c.       Membantu manajemen menentukan timing dan momentum yang tepat untuk kegiatan perusahaan terutama kegiatan berbasis marketing, misal pameran, bakti sosial, iklan offline, aktifitas off air.
Contoh model pengelompokan dalam segmentasi pasar yang umum adalah sebagai berikut:
a.       Dibagi atas dasar umur
b.      Dibagi atas dasar jenis kelamin
c.       Dibagi atas dasar siklus kehidupan
d.      Dibagi atas dasar pekerjaan
e.       Dibagi atas dasar pendapatan
f.       Dibagi atas dasar pendidikan
g.      Dibagi atas dasar opini, sikap dan kepribadian
Contoh model diatas dapat pula dikelompokan berdasarkan faktor:
a.         Faktor Demografi, faktor yang ditentukan dari “ siapa yang membeli/transaksi”
b.        Faktor Psikografi, faktor yang ditentukan oleh “mengapa membeli/ transaksi”
c.         Faktor Perilaku, faktor yang ditentukan oleh “bagaimana mereka membeli/ transaksi”
-          Ikhtisar Demografis Website
-          Analisis Industri, adalah meninjau tren-tren industri dan strategi kompetitif. Beberapa hal yang dapat diidentifikasikan sebagai faktor ekonomi yang utama yang berpengaruh dalam membentuk kekuatan suatu industri adalah:
a.         Market size
b.        Lingkup persaingan (lokal, regional, nasional atau global)
c.         Tingkat pertumbuhan pasar dan siklus kehidupan industri
d.        Jumlah pesaing dan besaran relatif dari masing-masing perusahaan pesaing
e.         Jumlah dan besaran relatif pembeli potensial
f.         Dorongan untuk melakukan integrasi ke depan dan ke belakang
g.        Kemudahan dan hambatan untuk memasuki atau keluar dari jenis industri
h.        Pengaruh perubahan teknologi terhadap inovasi proses produksi
i.          Pengaruh skala ekonomi terhadap kegiatan menufaktur dan distribusi produk
j.          Kebutuhan modal
k.        Tingkat keuntungan rata-rata industri

c.       Strategi Website
Model atau bentuk bisnis. Strategi website ini meliputi hal-hal seperti fokus strategi, visi dan misi, strategi pengembangan, dan strategi pemasaran website.
-          Site positioning, merupakan persamaan website dengan product positioning dalam strategi pemasaran dan strategi produk. Orang perlu menyelaraskan antara website dengan keuntungan yang ditawarkan kepada target user dan menempatkannya dalam hubungan dengan fokus strategi dalam menetapkan keuntungan kepada target user tertentu. Tempatkan website untuk memainkan keunggulan-keunggulan yang dimiliki dan menjauhkan dari kelemahannya.
Konsep pemasaran klasik dari product positioning adalah sangat dekat dengan fokus segmen pasar. Target positioning sebuah produk untuk segmen pasar spesifik, dengan kebutuhan produk spesifik. Positioning terbaik adalah yang dapat memainkan kekuatan sebuah perusahaan dan kekuatan sebuah produk dan menjauhkan kelemahannya.
-          Traffic forecast, menentukan estimasi pertumbuhan traffic dalam suatu periode planning. Faktor yang mempengaruhi traffic forecast adalah perubahan jumlah pelanggan, perubahan traffic per pelanggan. Hasil final (peramalan) matriks traffic menyatakan traffic interest antar sentral.
-          Persyaratan pengembangan, Front End adalah tampilan utama dari sebuah site. Sebagai bentuk gabungan desain grafis dan HTML (sebelum munculnya perkembangan di masa kini) sebagian orang menyebutkan User Interfaces. Buatlah sebuah sitemap agar mempermudah dalam merancang site. Serta pengaturan navigasi sehingga tidak menyesatkan pengunjung. Dari sisi tampilan juga harus menarik (design interface) sehingga pengunjung betah berlama-lama.
Back End adalah tempat untuk menjelaskan bagaimana menangani bagian-bagian yang dinamis dari sebuah website, seperti: newsletter, administrator page, registration database, contact page, dll.
Pemilihan web server secara tepat untuk menunjang bisnis/web biasanya dilakukan oleh internet hosting service. Menentukan bahasa pemrograman yang akan digunakan seperti HTML, ASP, Perl, C++ (saat ini telah jauh berkembang pesat). Penentuan database yang digunakan apakah oracle atau sunSQL (sekarang bernama MySQL). Apakah menggunakan digital certificated seperti https untuk secure connection

d.      Startegi dan Implementasi
Batasan kompetitif
- Strategi pemasaran, adalah pengambilan keputusan-keputusan tentang biaya pemasaran, bauran pemasaran, alokasi pemasaran dalam hubungan dengan keadaan lingkungan yang diharapkan dan kondisi persaingan. Dalam strategi pemasaran, ada tiga faktor utama yang menyebabkan terjadinya perubahan strategi dalam pemasaran yaitu :
1. Daur hidup produk, Strategi harus disesuaikan dengan tahap-tahap daur hidup, yaitu tahap perkenalan, tahap pertumbuhan, tahap kedewasaan dan tahap kemunduran.
2. Posisi persaingan perusahaan di pasar, Strategi pemasaran harus disesuaikan dengan posisi perusahaan dalam persaingan, apakah memimpin, menantang, mengikuti atau hanya mengambil sebagian kecil dari pasar.
3. Situasi ekonomi, Strategi pemasaran harus disesuaikan dengan situasi ekonomi dan pandangan kedepan, apakah ekonomi berada dalam situasi makmur atau inflasi tinggi.

Macam-Macam Strategi Pemasaran:
1.      Strategi kebutuhan primer, Strategi-strategi pemasaran untuk merancang kebutuah primer yaitu: Menambah jumlah pemakai dan Meningkatkan jumlah pembeli.
2.      Strategi Kebutuhan Selektif yaitu dengan cara :
a.       Mempertahankan pelanggan misalnya: Memelihara kepuasan pelanggan, Menyederhanakan proses pembelian, Mengurangi daya tarik atau jelang untuk beralih merk.
b.      Menjaring pelanggan (Acquistion Strategier)yaitu dengan cara: Mengambil posisi berhadapan (head – to heas positioning), Mengambil posisi berbeda (differentiated positin).
Secara lebih jelas, strategi pemasaran dapat dibagi kedalam empat jenis yaitu:
1.        Merangsang kebutuhan primer dengan menambah jumlah pemakai.
2.        Merangsang kebutuhan primer dengan memperbesar tingkat pembelian.
3.        Merangsang kebutuhan selektif dengan mempertahankan pelanggan yang ada.
4.        Merangsang kebutuhgan selektif dengan menjaring pelanggan baru.
-          Strategi pemasaran online, perluas jaringan dengan link building yang kuat, mengarahkan situs lain menuju website anda. Bisa melalui produk review dan sebagainya. Penilaian pihak ketiga sangat menentukan untuk meningkatkan reputasi dan kepercayaan konsumen terhadap produk.
-          Ramalan pemasaran online, Sebuah rencana biasanya sudah memasukkan keuntungan-keuntungan spesifik sebagai bentuk penjualan, pengurangan biaya, atau keuntungan lainnya dalam sebuah rencana yang terstruktur, seperti pengurutan berdasarkan produk, bagian website, tipe user, tanggung jawab manajer, atau elemen-elemen lain.

e.       Analisis Finansial Break Even
-          Pengeluaran dan kontribusinya

f.       Pengendalian Pengaruh Organisasional
-          Resiko dan Asumsi
-          Contigency Plan, Adalah bagaimana perencana organisasi  memposisikan organisasi mereka  untuk bersiap-siap menghadapi, mendeteksi, bereaksi untuk,& pemulihan dari  ‘insiden’ yang mengancam  keamanan sumber daya informasi & asset.
Tujuan utama: Restorasi/perbaikan ke mode operasi normal  dengan biaya minimum & gangguan ke aktivitas normal bisnis  setelah suatu ‘insiden’ tak terduga




2.2    Tabel-Tabel Penting Dalam Web Plan
2.2.1        Ramalan Pasar
Menganalisa pasar berdasarkan segmentasi dan project growth.

2.2.2        Perkiraan Traffic
Penyertaan estimasi traffic di masa akan datang secara bertanggung jawab dan masuk akal misalnya ramalan penjualan, anggaran pengeluaran, milestone, dan ilustrasi angka-angka dengan grafik. Perkiraan Traffic terdiri dari:
-          Ramalan Penjualan, Sebuah rencana biasanya sudah memasukkan keuntungan-keuntungan spesifik sebagai bentuk penjualan, pengurangan biaya, atau keuntungan lainnya dalam sebuah rencana yang terstruktur, seperti pengurutan berdasarkan produk, bagian website, tipe user, tanggung jawab manajer, atau elemen-elemen lain.
-          Anggaran Penjualan, Rencana anggaran ini sebaiknya juga memasukkan detail yang cukup untuk melacak pengeluaran dari bulan ke bulan dan kemudian menindaklanjuti rencana tersebut dengan analisis aktualnya. Rencana juga berisi pengembangan website secara spesifik, back end, front end, program-program, taktik, tanggung jawab manajemen, promosi, dan elemen-elemen lainnya.
-          Milestone, bagian ini mungkin merupakan tabel paling penting dari keseluruhan rencana: milestone yang jelas dalam realisasinya, dengan manajer-manajer, deadlines, dan anggaran.
Implementasi yang sukses diawali dengan perencanaan yang bagus yang penuh dengan informasi spesifik pada milestone, manajer, tanggung jawab, tanggal, dan anggarannya. Implementasi tidak terjadi secara otomatis.
Track dan follow-up Perencanaan yang baik bila berdiri sendiri belumlah cukup. Sebuah perencanaan yang baik tidak akan berarti apa-apa jika tidak ada yang melakukan follow-up pada konsentrasi utama rencana dan milestone spesifik serta hasil yang spesifik. Rencana tidak akan di implementasikan kecuali tanggung jawab yang telah diberikan kepada orang tertentu, milestone telah ditetapkan dan disetujui bersama, dan orang-orang yang bertanggung jawab mengetahui bahwa ada orang yang melakukan follow-up untuk mengecek hasil nantinya.
Implementasi milestone memberikan beberapa tekanan dalam rencana dan manajemen dengan mendaftar tindakan-tindakan spesifik untuk diambil. Setiap tindakan akan disebut dengan milestone. Dimana perencanaan bisnis akan berubah menjadi perncanaan sebenarnya, dengan aktivitas yang spesifik dan dapat diukur, lebih dari sekedar dokumen. Setiap milestone diberi nama, siapa yang bertanggung jawab, tanggal-tanggal milestone, dan anggarannya.
Jika tidak ada follow-up, rencana tidak akan pernah diimplementasikan. Setiap program-program pemasaran dan yang berhubungan dengan penjualan yang direncanakan harus didaftar dalam tabel dan dijelaskan dalam bentuk teks, bersama dengan detail yang relevan.
-          Ilustrasi Angka-angka Menggunakan Grafik, rencana website haruslah menyertakan teks, tabel-tabel, dan grafik. Web plan juga harus menyertakan ilustrasi grafis yang baik dari angka-angka ini, hal ini akan memudahkan orang untuk melihat aliran ramalan, proyeksi, anggaran, dan tabel-tabel lain dengan menggunakan grafik bisnis yang dapat memudahkan angka-angka dipahami. Beberapa contoh grafik yang harus terdapat dalam web plan:
a.       Perkiraan Traffic Web Bulanan (Monthly Web Traffic Forecast)
b.      Perkiraan Traffic Web Tahunan (Annual Web Traffic Forecast)
c.       Web Plan Highlights
d.      Penjualan Bulanan (Monthly Sales)
e.       Ramalan Penjualan Tahunan (Annual Sales Forecast)
f.       Analisis Break Even (Break Even Analysis)
g.      Pasar Potensial (Potential Market)

2.3    Publishing Sebagai Bentuk Manajemen
Publikasi maksudnya adalah mendistribusikan rencana dimana seluruh manager, orang-orang yang membuat komitmen sebagai bagian dari rencana, perlu untuk mengetahui komitmen tersebut secara tertulis, memeriksa perbedaan yang muncul antara perencanaan dengan sebenarnya agar diperhitungkan dan didiskusikan, seperti: Final edit, Presentasi, dan dokumen cetak.
-       Final Edit, Selalu melakukan pengeditan atas perencaan yang dibuat, karena seringkali terjadi kesalahan kata maupun angka yang akan mempengaruhi minat pembaca.
-       Presentasi, Presentasi penting untuk mengkomunikasikan maksud dan tujuan. Presntasi harus dapat menperjelas informasi, memberikan kejernihan dan pertolongan dalam memahmi informasi.
-       Dokumen Cetak, Kadang sebuah perencaaan baru bisa dianggap nyata karena keberadaan dokumen fisik. Buatlah dokumen sejelas mungkin dan menarik tidak terlalu norak tapi mudah dipahami. Bagian yang dapat membuat sebuah perencanaan dianggap nyata adalah keberadaannya secara fisik.
a.       Jika memungkinkan, usahakan untuk menyatukan antara tabel-tabel dan grafik dengan teks terkait yang dibahas sehingga pembaca dapat menghubungkan sendiri pada waktu mereka membaca.
b.      Halaman cover dan daftar isi harus selalu ada
c.       Appendix merupakan cara yang baik untuk memberikan back up informasi dan detail, seperti montly forecast.
d.      Usahakan untuk menempatkan rencana utama dalam vertical (portrait) layout sehingga mudah dibaca, kemudian tempatkan monthly forecast-nya serta anggaran dalam bentuk horizontal (lanscape) sehingga keseluruhan bulan dalam ditampilkan dalam stu halaman. 

2.4    Berhasil Secara Online
Berikut ini tujuh kunci untuk mencapai kesuksesan online e-busines:
1.      Menjual produk pada tingkat Gross Margin yang tepat untuk mempertahankan model bisnis yang menguntungkan (profitable)
2.      Menawarkan kepada customer online proposisi nilai yang cukup meyakinkan
3.      Memastikan customer equisition cost berada pada tingkat jumlah penjualan rata-rata
4.      Memberikan kepada customer untuk memanfaatkan web bersahabat (user friendly)
5.      Pencapaian traffic pengunjung yang signifikan
6.      Pengaturan pencapaian efektifitas biaya dan efisiensi produk
7.      Memberikan customer support terbaik melalui multiple touch point


BAB III
KESIMPULAN

e-Business atau Electronic business dapat didefinisikan sebagai aktivitas yang berkaitan secara langsung maupun tidak langsung dengan proses pertukaran barang dan/atau jasa dengan memanfaatkan internet sebagai medium komunikasi dan transaksi, dan salah satu aplikasi teknologi internet yang merambah dunia bisnis internal, melingkupi sistem, pendidikan pelanggan, pengembangan produk, dan pengembangan usaha. Secara luas sebagai proses bisnis yang bergantung pada sebuah sistem terotomasi. Pada masa sekarang, hal ini dilakukan sebagian besar melalui teknologi berbasis web memanfaatkan jasa internet.
Dalam menjalankan e-Business biasanya bersangkutan dengan web plan, didalam web plan itu sendiri terdapat skema web plan, tabel-tabel penting dalam web plan, publishing sebagai bentuk manajemen, berhasil secara online. Dari semua yang disebutkan diatas saling berkaitan atau saling berkesinambungan satu sama lain.

0 komentar:






Komentar

My Visitors

free counters